CALIFORNIA - Perusahaan asal Amerika Serikat, Intel, resmi meluncurkan versi BIOS terbaru buatannya untuk Desktop Board dengan seri DH61AG. Diperuntukan untuk PC, Desktop board ini menghadirkan versi BIOS terbaru milik Intel (AG0045.BIO).
Dilansir dari Softpedia, Selasa (29/1/2013), Desktop Board DH61AG yang dibekali oleh prosesor Core generasi ke-2, saat ini memiliki versi BIOS terbaru. Versi Bios AG0045, dihadirkan oleh Intel dengan menggunakan tiga buah file yang mampu meng-update BIOS berbeda. Pemulihan Update BIOS memerlukan disket floppy kosong atau CD, yang dapat digunakan untuk meng-update BIOS jika terkena masalah atau dalam keadaan tidak stabil.
Iflash BIOS Update atau Integrator Toolkit BIOS Files (AGH6110H.86A.0045.BI.ZIP), juga memerlukan CD kosong atau perangkat USB flash yang dapat digunakan sebagai alat pembaruan berbasis DOS. Arsip juga menyediakan file untuk Intel Integrator Toolkit. Akhirnya, metode yang paling umum digunakan oleh pengguna adalah menggunakan Express BIOS Update (AGH6110H.86A.0045.EB.EXE) berbasis Windows, untuk pembaharuan update file yang akan mengekstrak Perjanjian Lisensi dan utilitas yang dibutuhkan untuk proses update.
Ketiga file membawa perbaikan yang sama untuk Intel Integrator Toolkit, menyelesaikan masalah dengan cara mengaktifkan dan menonaktifkan LVDS. Akan tetapi, sangat dianjurkan untuk tidak update BIOS jika proses ini tidak berhasil memecahkan masalah yang dialami, dan akan lebih baik jika dilakukan dengan menggunakan uninterruptible power supply (UPS). (amr)
Dilansir dari Softpedia, Selasa (29/1/2013), Desktop Board DH61AG yang dibekali oleh prosesor Core generasi ke-2, saat ini memiliki versi BIOS terbaru. Versi Bios AG0045, dihadirkan oleh Intel dengan menggunakan tiga buah file yang mampu meng-update BIOS berbeda. Pemulihan Update BIOS memerlukan disket floppy kosong atau CD, yang dapat digunakan untuk meng-update BIOS jika terkena masalah atau dalam keadaan tidak stabil.
Iflash BIOS Update atau Integrator Toolkit BIOS Files (AGH6110H.86A.0045.BI.ZIP), juga memerlukan CD kosong atau perangkat USB flash yang dapat digunakan sebagai alat pembaruan berbasis DOS. Arsip juga menyediakan file untuk Intel Integrator Toolkit. Akhirnya, metode yang paling umum digunakan oleh pengguna adalah menggunakan Express BIOS Update (AGH6110H.86A.0045.EB.EXE) berbasis Windows, untuk pembaharuan update file yang akan mengekstrak Perjanjian Lisensi dan utilitas yang dibutuhkan untuk proses update.
Ketiga file membawa perbaikan yang sama untuk Intel Integrator Toolkit, menyelesaikan masalah dengan cara mengaktifkan dan menonaktifkan LVDS. Akan tetapi, sangat dianjurkan untuk tidak update BIOS jika proses ini tidak berhasil memecahkan masalah yang dialami, dan akan lebih baik jika dilakukan dengan menggunakan uninterruptible power supply (UPS). (amr)
Browser anda tidak mendukung iFrame
Categories:
Technology